Sabtu, 21 Desember 2019, Biro Kemahasiswaan Bagian Kaderisasi dan Dakwah Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) telah menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Universitas Periode I Tahun Akademik 2019/2020. Kegiatan ini diminati oleh 78 pendaftar untuk 6 (enam) Cabang Lomba.
Kegiatan ini diawali dengan Agenda Pembukaan pada pukul 08.30 WIB di Mushalla Gedung Walidah Lantai 3, yang dihadiri oleh segenap peserta, Pimpinan dan Staf Biro Kemahasiswaan, dan perwakilan Pengurus Unit Kegiatan Mahasiswa MPQ (Mahasiswa Pecinta Al-Qur’an) dan Debat Bahasa Arab Namlah. Dalam Sambutan Pembukaan tersebut, disampaikan oleh Dra. Mahasri Shobahiya, M.Ag. selaku Kabag Kaderisasi dan Dakwah yang mewakili Wakil Rektor III, bahwa kegiatan MTQ ini di samping sebagai syiar, dan menopang terwujudnya UMS sekampus yang bernuansa kehidupan Islami, juga dilakukan dalam rangka menemukan mutiara-mutiara mahasiswa yang potensial untuk mengikuti Musabaqah Tilawatil Qur’an Mahasiswa Nasional (MTQMN) masa mendatang. Dengan demikian, MTQ kali ini sekaligus untuk menyongsong keikutsertaan dalam MTQMN 2021. Di samping itu, juga disampaikan bahwa bulan Juni yang akan datang akan diselenggarakan MTQ untuk beberapa Cabang yang belum dibuka pada Periode I ini, antara lain Cabang Kaligrafi Dekorasi dan Kontemporer, Desain Aplikasi Komputer Al-Qur’an, Fahmil Qur’an, dan Debat Kandungan Al-Qur’an Berbahasa Inggris.
Berakhirnya Acara Ceremonial Pembukaan, dilanjutkan dengan Lomba berbagai Cabang dengan jumlah peserta yang menyusut karena berbagai hal, sehingga jumlah peserta menjadi 46 mahasiswa,di antaranya 8 (delapan) peserta mengikuti cabang musabaqah Karya Tulis Ilmiah Kandungan AL-Qur’an (KTIQ), 5 (lima) peserta cabang musabaqah Tilawah, 18 peserta cabang musabaqah Tartilil Qur’an, dan 15 peserta cabang musabaqah Hifzhil Qur’an. Cabang Hifzhil Qur’an dipilahkan dalam 3 (tiga) sub cabang, yaitu 9 (sembilan) peserta mengikuti cabang Hifdzil Qur’an 5 Juz, 4 (empat) peserta 10 Juz, dan 2 (dua) peserta 20 Juz. Adapun untuk 30 Juz sementara belum ada yang mengikuti.